-->

Resep Cara Membuat Gulai Tepek Ikan Khas Kota Jambi

Gulai tepek ikan merupakan makanan tradisional  masyarakat kota jambi, makanan ini biasanya hadir ketika diacara acara adat, seperti acara pesta pernikahan, kondangan, kenduri, acara doa bersama dan lain lain yang berhubungan dengan acara acara yang sakral, sekilas makanan ini hampir sama seperti empek empek,

Makanan ini bercita rasa tinggi karena daging ikan nya biasa yang dipakai ikan tenggiri yang bertekstur lembut dan tebal, pokoknya bagi teman teman yang traveller kekota jambi, silahkan dicoba kuliner atau masakan tradisional satu ini,

Baik, kali ini Resep Makan Bunda akan coba share cara membuat Gulai tepek ikan ini, semoga bisa menjadi panduan bagi ibu ibu dirumah yang sedang mencoba membuat makanan satu ini, dan mari sama sama kita melestraikan masakan masakan tradisional kita biar tidak gampang negara negara lain meng claim ciri khas dan budaya kita, kita sebagai generasi penerus wajib menjaga warisan dari leluhur kita ini.

Proses : 35 menit
Lama memasak : 45 menit
Porsi : untuk 6 orang

Baca juga : Resep Cara Membuat Tempoyak Gulai Ikan Patin Khas Jambi



Gulai ikan tepek

Bahan  bahan 

  • 1/2 kg daging ikan yang sudah dihaluskan
  • 1 lt beras ketan
  • 100 gr tepung
  • 250 ml santan segar
  • 100 ml minyak

Bumbu bumbu 

  • 8 bh bawang merah
  • 5 bh bawang putih
  • 8 bh cabe merah
  • 5 bh cabe rawit
  • 1 bh kunit sebesar ibu jari
  • 1 batang serai memarkan
  • 2 bh lengkuas
  • 1 sdm garam
  • 1 sdt gula

Cara memasak 

  1. Daging ikan tenggiri yang sudah dihaluskan diaduk dengan ketan beras lalau dicampur dengan tepung
  2. Setelah campuran merata, dibikin adonan, lalu dikukus +- 25 menit
  3. Setelah selesai dikukus, dinginkan adonan biar gampang untuk dipotong
  4. Haluskan semua bumbu bumbu diatas, lalu ditumis dengan minyak goreng sampai harum, tambahkan air dan santan
  5. masak sampai matang untuk kuah nya tambah garam, koreksi rasa,
  6. Gulai tepek ikan siap disajikan,

Bagaimana bunda, apa sudah tau cara memasak nya,  mudah bukan yang penting niat dan nawaitu kita tadi, silahkan dibagikan jika artikel ini bermanfaat, mana tau ada teman teman atau saudara saudara kita yang mencoba belajar cara memasak masakan tradisional satu ini. trims
LihatTutupKomentar